Milan, 25 Agustus 2025 – Inter Milan membuka perjalanan mereka di Serie A musim 2025/26 dengan cara yang meyakinkan. Bermain di hadapan publik San Siro, Nerazzurri melumat Torino dengan skor telak 5-0, sekaligus memberikan debut manis bagi pelatih baru Cristian Chivu.
Babak Pertama: Dominasi Awal Inter
Sejak menit awal, Inter tampil menekan dan langsung memaksa Torino bertahan dalam. Tekanan itu berbuah hasil pada menit ke-18 ketika Alessandro Bastoni sukses menanduk bola hasil sepak pojok untuk membuka keunggulan 1-0.
Torino berusaha merespons melalui serangan balik cepat, namun penyelesaian akhir mereka terlalu lemah untuk mengancam gawang Yann Sommer. Inter justru semakin berbahaya lewat kombinasi Lautaro Martínez dan Marcus Thuram. Hasilnya, pada menit ke-36, Thuram menggandakan skor setelah memanfaatkan umpan Bastoni.
Inter pun menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0, memperlihatkan dominasi penuh baik dalam penguasaan bola maupun jumlah peluang.
Babak Kedua: Pesta Gol Nerazzurri
Selepas jeda, Inter tidak mengendurkan tekanan. Hanya tujuh menit berselang, tepatnya menit ke-52, Lautaro Martínez mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan kesalahan koordinasi di lini belakang Torino.
Torino makin kehilangan arah permainan, sementara Inter terus menggempur. Marcus Thuram mencetak gol keduanya di menit ke-62 melalui penyelesaian klinis setelah menerima umpan terobosan dari lini tengah.
Tak berhenti sampai di situ, publik San Siro kembali bersorak pada menit ke-72 ketika pemain muda Ange-Yoan Bonny menutup pesta gol dengan sepakan keras dari dalam kotak penalti. Skor 5-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan ini bukan hanya memberi Inter tiga poin penuh, tetapi juga sinyal kuat bahwa mereka siap bersaing di papan atas musim ini. Cristian Chivu, yang baru menjalani laga resmi pertamanya di Serie A sebagai pelatih, sukses menunjukkan sentuhan segarnya dengan permainan agresif dan efektif.
Dengan hasil ini, Inter langsung naik ke puncak klasemen pekan pertama berkat selisih gol besar, sekaligus mengirim pesan tegas kepada para rival utama mereka.