Inter Milan akan kembali beraksi di Serie A dengan menjamu Udinese di San Siro. Pertandingan ini digelar hanya beberapa hari setelah kemenangan gemilang 5-0 atas Torino, yang menjadi debut sempurna Cristian Chivu sebagai pelatih di liga domestik.
Udinese datang ke Milan dengan bekal hasil imbang melawan Verona pada pekan pembuka. Meski tak meraih kemenangan, tim asal Friuli ini dikenal kerap menjadi lawan yang menyulitkan, terutama dalam duel fisik dan serangan balik cepat. Udinese memiliki catatan yang baik saat menghadapi tim besar dengan permainan disiplin dan menunggu momen.
Inter sedang berada dalam kondisi positif dengan serangan tajam dan pertahanan solid yang ditunjukkan saat menjamu Torino. Lautaro Martínez tampil sebagai kapten inspiratif di laga pertama, sementara Marcus Thuram menunjukkan ketajaman di lini depan. Sementara Hakan Çalhanoğlu dilaporkan siap kembali ke starting XI setelah absen pada laga sebelumnya, memberi opsi tambahan bagi Chivu yang juga tengah menimbang performa gemilang Sucic.
Cristian Chivu dalam konferensi pers yang digelar di Appiano Gentile hari Sabtu menegaskan bahwa Udinese adalah lawan yang “keras dan sulit ditaklukkan”, sehingga ia menuntut determinasi dan agresivitas tinggi dari anak asuhnya. Meski dalam 5 pertemuan terakhir mereka Udinese tidak pernah menang, Inter tidak boleh lengah menghadapi tim-tim yang terkadang membuat kejutan saat berhadapan menghadapi tim besar.